# Belajar VLAN Lagi (Seri VLAN over WLAN dan VAP)


Belajar VLAN Lagi (Seri VLAN over WLAN dan VAP)

A.           Tugas Tulis

Kerjakan soal dibawah ini!

1.              Apa yang dimaksud dengan vlan?

2.              Buat kesimpulan perbedaan vlan dan vlan!


3.              Buat kesimpulan tentang perbedaan switch manageble dan unmanageble!


4.              Cocokkan dan beri garis pada titik yang cocok! 



B.            Tugas Praktek

Lakukan praktek sesuai langkah-langkah di bawah ini dan screenshot!

KONFIGURASI MIKROTIK 1

1.             Lakukan reset pada mikrotik 1

2.             Beri nama mikrotik 1 dengan nama “Mikrotik Satu”

3.             Pastikan interface pada mikrotik seperti ini:

a.              Interface WLAN1 untuk terhubung dengan sumber internet

b.             Interface ether 2 untuk VLAN mode trunk dengan ketentuan

·               VLAN10 dengan nama guru

·               VLAN20 dengan nama laboratorium

c.              Interface ether 3 untuk VLAN mode trunk dengan ketentuan

·               VLAN30 dengan nama siswa

·               VLAN40 dengan nama tamu

4.             Konfigurasi password WLAN1 dengan masuk ke dalam menu wireless – security profiles  dan buat password untuk WLAN1 (password merupakan password AP/tethering HP)

5.             Konfigurasi WLAN1 sebagai penerima/receiver dengan cara masuk ke menu wireless – tab 2x WLAN 1 – scan – connect – ubah security profile – apply & done

6.             Konfigurasi DHCP client untuk WLAN 1 supaya mendapatkan Alamat IP beserta gatewaynya

7.             Konfigurasi Alamat ip address VLAN dengan ketentuan:

·               VLAN10: 192.168.10.254/24

·               VLAN20: 192.168.20.254/24

·               VLAN30: 192.168.30.254/24

·               VLAN40: 192.168.40.254/24

8.             Konfigurasi DHCP server pada masing-masing VLAN ID

9.             Konfigurasi NAT dengan out-interface=WLAN1 dan action=masquerade

 

KONFIGURASI MIKROTIK 2

1.             Lakukan reset pada mikrotik 2

2.             Ubah nama mikrotik 2 dengan nama “Mikrotik Dua”

3.             Buat bridge dengan nama “bridge vlan”

4.             Tambahkan Port pada bridge dengan masuk kedalam menu bridge – ports – add dengan ketentuan:

a.              Interface “ether1” dengan bridge “bridge vlan” (centang pada bagian hardware offload apabila ada)

b.             Interface “ether2” dengan bridge “bridge vlan” (centang pada bagian hardware offload apabila ada)

c.              Interface “ether3” dengan bridge “bridge vlan” (centang pada bagian hardware offload apabila ada)

5.             Konfigurasi VLAN dengan masuk ke dalam menu  switch – vlan kemudian tambahkan seperti berikut:

a.              Switch1 – vlan10 – ports (ether1, ether2)

b.             Switch1 – vlan20 – ports (ether1, ether3)

6.             Konfigurasi VLAN Port dengan masuk ke dalam meu switch – port dan konfigurasi sebagai berikut:

a.              Ether1 – vlan mode=secure – vlan header=add if missing

b.             Ether2 – vlan mode=secure – vlan header=always strip – default vlan id=10

c.              Ether3 – vlan mode=secure – vlan header=always strip – default vlan id=20

7.             Konfigurasi Vlan pada Wireless Virtual (VAP)

a.              Buat wlan1 dengan mode=ap-bridge band=b/g/n ssid=Latihan_NoAbsen_VLAN30

b.             Membuat Virtual access point dengan cara masuk kedalam menu wireless – add – virtual – mode=ap bridge – ssid=Latihan_NoAbsen_VLAN40

c.              Buat bridge dengan nama “bridge vap” - vlan-filtering=no

d.             Lakukan konfigurasi port dengan masuk kedalam menu bridge – ports – add dengan ketentuan:

·               Interface “ether4” dengan bridge “bridge vap” (centang pada bagian hardware offload apabila ada)

·               Interface “wlan1” dengan bridge “bridge vap” pvid=30 (centang pada bagian hardware offload apabila ada)

·               Interface “wlan2” dengan bridge “bridge vap” pvid=40 (centang pada bagian hardware offload apabila ada)

e.              Langkah selanjutnya adalah menambahkan bridge VLAN, dan tentukan Tagged dan Untagged port dengan cara:

·               bridge vlan add bridge=”bridge vap” tagged=ether4 untagged=wlan1 vlan-ids=30

·               bridge vlan add bridge=”bridge vap” tagged=ether4 untagged=wlan2 vlan-ids=40

f.               Setelah semua vlan terkonfigurasi dengan benar, kemudian enable vlan filteringnya dengan klik 2x bridge vap dan centan vlan filtering

 

UJI COBA KONFIGURASI

1.             Hubungkan kabel ke port nomor 2 di mikrotik 2 dengan komputer. Apabila benar akan mendapatkan IP 192.168.10.x/24

2.             Hubungkan kabel ke port nomor 3 di mikrotik 3 dengan komputer. Apabila benar akan mendapat IP 192.168.20.x/24

3.             Hubungkan gawai/HP dengan ssid Latihan_NoAbsen_VLAN30. Apabila benar akan mendapatkan IP 192.168.30.x/24

4.             Hubungkan gawai/HP dengan ssid Latihan_NoAbsen_VLAN40. Apabila benar akan mendapatkan IP 192.168.40.x/24

 

Apa Selanjutnya?

1.             Jelaskan tujuan dari konfigurasi tersebut!

2.             Apakah hanya internet yang didapatkan setelah mempelajari ini?

3.             Apakah dengan konfigurasi ini bisa melakukan sharing dokumen ataupun printer?